Waspada! Aksi Pencurian Kendaraan Bermotor Di Surabaya Meningkat!

Aksi kejahatan pencurian kendaraan bermotor di Surabaya kembali menjadi sorotan beberapa waktu ini. Sejak awal tahun berganti, kasus pencurian kendaraan bermotor di Surabaya, meningkat secara signifikan di berbagai wilayah. 

Hal ini tentu menciptakan ketegangan dan kekhawatiran di kalangan penduduk setempat. Secara tidak langsung, kejadian ini menjadi cerminan situasi sosial-ekonomi yang rumit dan kompleks, yang saat ini tengah dihadapi masyarakat Surabaya.

Masifnya Pencurian Kendaraan Bermotor Di Awal Tahun

Data dari Kepolisian Daerah Jawa Timur mencatat lebih dari 20 kasus pencurian kendaraan bermotor di surabaya, sejak awal tahun 2024 ini di tersebar di berbagai titik.

Kepolisian telah aktif melakukan penyelidikan terhadap serangkaian kejadian ini dan syukurnya sekitar 15% dari kasus pencurian, pelakunya tertangkap. Mereka menyatakan bahwa kebanyakan dari para pelaku merupakan residivis tindak kriminal pencurian kendaraan motor, dan memang spesialis. 

Menurut pengakuan beberapa warga, meskipun mereka mengamankan kendaraan bermotornya sebisa mungkin, hal tersebut bukan menjadi jaminan. Banyak video beredar di tahun 2023 di Sidoarjo, dimana sebuah mobil Honda Jazz yang terparkir sangat aman di dalam pagar yang tergembok rapat, hilang dibawa pencuri di siang bolong.

Kejadian tersebut bahkan terekam dengan jelas dalam CCTV yang dimiliki korban tersebut. Dari rekaman tersebut, tampak pencuri dengan kelihaiannya bersama temannya membawa kabur mobil tersebut dengan pasti di tengah keramaian jalan raya dan banyaknya aktifitas orang-orang sekitar. 

Teknik Canggih dan Terorganisir

Terkait hal tersebut, kepolisian pun menjelaskan bahwa saat ini pencurian sudah sangat canggih dan modus operandi para pelaku pencurian motor ini diduga sangat terorganisir.

Mereka menggunakan teknik-teknik canggih seperti alat pemotong kabel dan kunci palsu untuk membuka kunci motor yang terpasang. Hal ini menunjukkan bahwa pelaku memiliki tingkat kesiapan dan perencanaan yang matang dalam melancarkan aksinya. 

Komisaris Besar Polisi Gatot Subroto, Kapolrestabes Surabaya, menegaskan komitmen kepolisian dalam menangani banyaknya kejadian pencurian kendaraan bermotor di surabaya.

Dirinya mengungkapan dalam konferensi Pers bahwa Pihak Kepolisian telah meningkatkan patroli di sejumlah titik rawan pencurian dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk meningkatkan pengamanan wilayah.

Namun, penanganan kasus ini tidak semata-mata menjadi tanggung jawab kepolisian. Dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat sangatlah penting.

Masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan kendaraan bermotor mereka. Langkah-langkah preventif seperti memasang kunci ganda atau menggunakan sistem keamanan tambahan juga sangat dianjurkan.

Pentingnya Kolaborasi Berbagai Pihak

Situasi pencurian motor yang semakin meresahkan ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk meningkatkan kerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan.

Dengan kolaborasi yang kuat antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat luas, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua warga Surabaya. Dengan demikian, upaya pencegahan dan penindakan terhadap aksi kejahatan seperti pencurian motor dapat lebih efektif dilakukan.

Dok. Foto (ilustrasi) : SuaraSurabaya