Kenapa di Rumah Banyak Semut? Ini Penyebab & Pencegahannya!

Kehadiran semut di dalam rumah bisa menjadi gangguan yang menjengkelkan dan membuat kita bertanya-tanya: kenapa di rumah banyak semut? Seperti kata pepatah 'Ada Gula Ada Semut', maka hal tersebut tentu ada penyebabnya. Sejumlah faktor bisa menjadi pemicunya, mulai dari pencarian makanan hingga kondisi lingkungan sekitar.

Dalam pembahasan ini, kita akan melihat lebih dekat apa saja faktor-faktor penyebab serangga kecil ini sering kali menginvasi rumah-rumah manusia beserta langkah-langkah pencegahannya.

Beberapa Faktor Penyebab

Untuk memahaminya, kita perlu melihat lebih dalam mengenai perilaku mereka. Berikut adalah beberapa faktor penyebab mengapa semut-semut berkeliaran di dalam rumah. 

1. Mencari makanan

Semut adalah pencari makanan yang rajin, dan rumah manusia menyediakan berbagai sumber makanan bagi mereka.b

Sisa-sisa makanan yang tidak tertutup rapat atau tidak dibersihkan dengan baik di dapur, seperti tumpahan gula, remah roti, atau tetesan madu, menjadi daya tarik bagi semut. Bahkan sisa makanan hewan peliharaan di mangkuk juga dapat menjadi sumber makanan bagi mereka.

2. Musim

Aktivitas serangga kecil ini dapat dipengaruhi oleh perubahan musim. Misalnya, selama musim hujan, mereka mungkin mencari tempat yang lebih kering. Pada musim dingin, mereka mungkin mencari tempat yang lebih hangat dan lebih stabil secara termal, tentu ini merujuk pada rumah manusia.

3. Lubang atau celah

Semut dapat dengan mudah masuk ke dalam rumah melalui lubang kecil atau celah pada dinding, lantai, atau bahkan jendela yang tidak tertutup rapat. Celah kecil di sekitar pipa, kabel, atau lubang ventilasi juga dapat menjadi pintu masuk mereka. Mereka menggunakan tubuh kecilnya untuk masuk melalui celah-celah ini.

4. Sumber air

Selain mencari makanan, semut juga membutuhkan akses ke air. Mereka dapat menemukan air di dalam rumah, terutama pada tempat-tempat lembab seperti kamar mandi, dapur, atau area-area dengan kebocoran pipa.

5. Koloninya dekat

Jika terdapat koloninya di dekat rumah, kemungkinan besar semut akan mencari sumber makanan dan air di dalam rumah.

Jaraknya yang dekat dengan sarang membuat mereka lebih mudah menemukan dan memanfaatkan sumber daya di dalam rumah manusia, terutama jika lingkungan sekitar mereka tidak menyediakan cukup makanan atau air.

Cara Mengusir Semut Secara Alami

Dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang umumnya tersedia di rumah, kita dapat mengusir semut tanpa membahayakan kesehatan keluarga atau hewan peliharaan.

1. Peppermint Oil

Hewan kecil ini tidak menyukai aroma peppermint, jadi menggunakan minyak peppermint dapat mengusir mereka. Campurkan beberapa tetes minyak peppermint dengan air dalam botol semprot. Lalu, semprotkan minyak tersebut di tempat-tempat mereka sering terlihat.

2. Cuka

Campur larutan cuka dengan air dalam botol semprot, lalu semprotkan di area-area mereka sering berkeliaran. Bau cuka akan mengusirnya dan membantu membersihkan area tersebut.

3. Bubuk Boraks

Bubuk boraks dapat digunakan sebagai racun alami. Taburkan sedikit bubuk boraks di jalur semut masuk ke dalam rumah. Jauhkan boraks dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan karena dapat berbahaya jika ditelan.

4. Campuran Pasta Gula dan Boraks

Alternatif lain, campurkan pasta gula dengan bubuk boraks dan letakkan campuran ini di tempat-tempat semut sering terlihat. Serangga mungil ini akan tertarik dengan gula, tetapi boraks akan membunuh mereka setelah dimakan.

5. Serbuk Kayu Manis

Serangga kecil ini juga tidak menyukai aroma kayu manis. Taburkan serbuk kayu manis di dekat tempat masuk mereka sehingga mereka akan pergi dengan segera dari rumah.

6. Kulit Jeruk

Kulit jeruk mengandung minyak yang tidak disukai oleh semut. Letakkan potongan kulit jeruk di area mereka masuk ke dalam rumah.

7. Membersihkan dengan Larutan Sabun

Membersihkan jalur semut dengan larutan air dan sabun dapat mengganggu jejak feromon mereka dan mengurangi potensi mereka untuk kembali ke area tersebut.

Tips Pencegahan

Mencegah masuknya semut ke dalam rumah merupakan langkah tepat daripada harus menghadapi masalah setelah mereka sudah masuk. Ada beberapa tips pencegahan sederhana yang dapat membantu menjaga rumah kita tetap bebas dari serangga kecil ini. 

1. Menjaga Kebersihan

Bersihkan secara teratur semua sisa-sisa makanan di dapur dan area lainnya. Pastikan untuk membersihkan tumpahan gula, remah roti, atau tetesan minuman dengan segera. Gunakan pembersih untuk menghilangkan bau dan jejak yang dapat menarik perhatian mereka.

2. Penyimpanan Makanan

Simpan makanan dalam wadah kedap udara atau tempat penyimpanan yang tertutup rapat, terutama makanan yang sering diserang oleh semut seperti gula, madu, atau makanan manis lainnya.

3. Perbaiki Kebocoran

Perbaiki semua kebocoran pipa atau keran yang dapat menyebabkan kelembaban berlebih di dalam rumah. Semut juga membutuhkan akses ke air, jadi dengan memperbaiki kebocoran, maka dapat mengurangi daya tarik mereka.

4. Tutup Celah

Periksa dan tutup semua celah, retakan, atau lubang pada dinding, lantai, atau jendela yang mungkin menjadi pintu masuk bagi semut. Gunakan silicone atau bahan penyegel lainnya untuk menutup celah yang lebih besar.

5. Membersihkan Sisa Makanan Hewan Peliharaan

Jika terdapat hewan peliharaan, pastikan untuk membersihkan mangkuk makanan mereka secara teratur. Sisa-sisa makanan hewan peliharaan dapat menjadi sumber makanan bagi serangga kecil ini.

6. Penggunaan Bahan Penghalang

Gunakan bahan-bahan seperti bedak talk atau bubuk boraks di sekitar pintu, jendela, atau celah lainnya yang menjadi jalan masuk potensial bagi semut. Bahan-bahan ini dapat menghalangi mereka untuk masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Tips Membasmi & Mencegah Kutu Kasur

Penutup

Dengan menerapkan tips pencegahan dan pengusiran secara alami seperti penjelasan di atas, rumah bisa terbebas dari koloni semut yang berkeliaran di dalam rumah. Semoga artikel ini bermanfaat.