Bagian dalam rumah yang terlihat rapi, bersih, dan enak dipandang akan memberikan energi positif bagi penghuninya. Ini bukan masalah kebersihan dari debu ataupun kotoran saja, melainkan juga penataan perabotan hingga dekorasi interior rumah secara keseluruhan.
Mendekorasi rumah agar tampak indah dan nyaman bisa dibilang gampang-gampang susah. Namun hal tersebut bukanlah mustahil karena ada banyak opsi untuk dilakukan.
Tidak terbatas pada besar-kecilnya rumah anda, berikut ini adalah beberapa tips memaksimalkan dekorasi rumah dengan mudah dan sederhana.
Setiap area harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik. Atur setiap elemen dekorasinya hingga tertata rapi dan proporsional. Hal ini membuat ruangan akan terhindar dari kesan tidak nyaman, sumpek, gelap, dan kesan negatif lainnya.
Beberapa tips sederhana ini mungkin bisa membantu:
Susun barang-barang dekoratif dengan cermat demi menciptakan keteraturan dan keseimbangan visual.
Gunakan prinsip "less is more" untuk menghindari penumpukan berlebihan. Biarkan beberapa area terlihat kosong agar ruangan terkesan lebih luas dan terbuka.
Rak atau lemari penyimpanan adalah solusi ideal untuk mencegah barang-barang berserakan di sekitar rumah.
Pilihlah rak atau lemari sesuai dengan gaya maupun ukuran ruangan. Rak terbuka bisa dipilih jika menginginkan tampilan terbuka dan terorganisir. Sedangkan jika mengingkan tampilan tertutup / tidak ingin terlihat, maka pilihlah lemari tertutup.
Poin ini masih berhubungan dengan poin pertama. Atur juga peletakan setiap furnitur, mulai dari meja, kursi, hingga tempat tidur. Hal ini karena furnitur juga merupakan elemen penting di dalam setiap ruangan karena mampu memengaruhi tampilan serta suasana secara keseluruhan.
Pemilihan furnitur secara cermat akan menciptakan ruang yang fungsional, estetis, dan nyaman. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih furnitur:
Sebelum membeli furnitur baru, ukur ruangan secara cermat dan pertimbangkan proporsinya. Pastikan furnitur tidak terlalu besar atau terlalu kecil untuk ruangan tersebut. Hal ini agar tidak mengganggu tampilan ataupun menciptakan ketidakproporsionalan desain.
Jika luas areanya terbatas, pertimbangkan menggunakan furnitur multifungsi atau furnitur portable (bisa dilipat).
Pertimbangkan gaya dekorasi ruangan saat memilih furnitur. Sama dengan pemilihan rak sebelumnya, pilihlah juga furnitur sesuai dengan gaya, tema, dan estetika ruangan agar tercipta tampilan yang kohesif serta harmonis.
Jangan takut memadukan furnitur dengan gaya berbeda untuk menciptakan tampilan unik sekaligus menarik, asalkan tetap memperhatikan konsistensi dalam tema atau palet warnanya.
Meskipun berusaha menghemat budget, jangan korbankan kualitas furnitur. Pilihlah furnitur dari bahan berkualitas tinggi dan tahan lama.
Perhatikan detail furnitur seperti kualitas bahan, konstruksi, hingga finishingnya untuk mendapatkan nilai yang sepadan terhadap harganya.
Warna cat memiliki kekuatan besar dalam mempengaruhi suasana ruangan. Pemilihan kombinasi warna secara tepat akan menciptakan kehangatan serta kenyaman di dalamnya.
Berikut adalah beberapa tips dalam memainkan warna secara proporsional:
Aplikasikan warna cat dinding dengan tone cerah seperti putih, krem, ataupun abu-abu muda pada ruang tamu. Warna-warna ini menciptakan suasana ruangan jadi lebih terang dan terbuka.
Warna-warna cerah juga cenderung memantulkan cahaya dengan baik, sehingga membuat ruangan terlihat lebih luas dan lapang.
Perpaduan warna netral seperti krem, beige, serta abu-abu sangat cocok diaplikasikan di kamar tidur. Warna-warna netral ini cenderung menenangkan sehingga menciptakan kenyamanan di waktu istirahat.
Pertimbangkan untuk menambahkan aksen warna seperti biru lembut atau hijau pastel karena bisa memberikan sentuhan alami sekaligus menyegarkan.
Jika ingin menambahkan sedikit keceriaan, maka aplikasikan warna-warna cerah seperti kuning cerah, merah muda, atau biru laut ke dalam dekorasi.
Gunakan warna-warna tersebut dalam aksesoris maupun benda-benda dekoratif kecil untuk memberikan sentuhan keceriaan tanpa mendominasi tampilan secara keseluruhan.
Memanfaatkan barang bekas adalah cara cerdas dan kreatif untuk menghemat uang sambil menambahkan sentuhan personal maupun karakteristik unik ke dalam ruangan.
Berikut adalah beberapa tips dalam memanfaatkan barang bekas dengan baik:
Jelajahi pasar loak atau toko-toko barang bekas untuk menemukan barang-barang bekas yang masih memiliki potensi dekoratif. Benda-benda seperti kaleng bekas, kotak kayu, atau perabotan lama dapat diubah menjadi dekorasi yang menarik dengan sedikit sentuhan kreativitas.
Cobalah melihat potensi dalam setiap barang bekas yang dijumpai. Misalnya, kaleng bekas bisa diubah menjadi vas bunga dengan sedikit cat atau hiasan tambahan. Sementara kotak kayu bekas bisa menjadi rak dinding atau tempat penyimpanan yang unik.
Saat memilih barang bekas untuk digunakan sebagai dekorasi, pertimbangkan gaya dekorasi sesuai temanya. Pilihlah barang-barang sesuai dengan estetika ruangan, baik itu gaya vintage, rustic, ataupun modern.
Jangan ragu mencampur atau memadukan barang bekas dengan barang-barang baru maupun furnitur yang ada di rumah. Hal tersebut bisa menciptakan tampilan tidak biasa namun terlihat menarik.
Selain dapat menghemat uang, pemanfaatan barang bekas juga merupakan cara yang ramah lingkungan dalam mendekorasi rumah.
Memanfaatkan barang-barang bekas akan membuat jumlah barang di tempat pembuangan sampah menjadi lebih sedikit. Hal ini pada akhirnya membuat lingkungan jadi lebih bersih dan sehat.
Selain memanfaatkan barang bekas, ada banyak cara lain untuk menghemat pengeluaran saat mendekorasi rumah.
Menambahkan sedikit sentuhan seni serta kreativitas tak terbatas, akan menciptakan dekorasi yang menarik dan memikat tanpa harus menghabiskan banyak uang.
Sebelum membeli barang-barang baru, pertimbangkan untuk menggunakan kembali barang-barang yang sudah dimiliki. Misalnya adalah memindahkan furnitur atau aksesori dari satu ruangan ke ruangan lain. Langkah tersebut akan memberikan tampilan baru tanpa harus mengeluarkan uang tambahan.
Coba juga ide-ide baru dalam memanfaatkan barang-barang yang tersedia di sekitar rumah. Misalnya mengubah kain bekas menjadi bantal atau tirai baru. Bisa juga menggunakan potongan kayu dari proyek DIY sebelumnya sebagai aksesori dekoratif.
Proyek DIY (Do It Yourself) adalah salah satu cara menghemat uang sambil mengekspresikan kreativitas. Cobalah membuat dekorasi rumah sendiri, seperti lukisan, hiasan dinding, atau barang-barang dekoratif lainnya dengan menggunakan bahan-bahan yang murah dan mudah didapat.
Saat berbelanja barang-barang dekorasi baru, pastikan untuk membandingkan harga serta mencari penawaran terbaik (diskon misalnya) dari berbagai provider.
Selain itu, tentukan anggaran secara realistis untuk setiap jenis barang dekorasinya. Pastikan anggaran tersebut mencakup semua barang yang diinginkan.
Jika anggaran terbatas, prioritaskan barang-barang yang paling penting atau memiliki dampak terbesar pada tampilan ruangan.
Demikian kelima tips untuk memaksimalkan dekorasi rumah agar terlihat lebih nyaman, rapi, dan enak dipandang. Dekorasi rumah yang proporsional, tidak bertabrakan satu sama lain, serta sesuai dengan karakteristik penghuninya akan memberikan atmosfer positif bagi penghuni di dalamnya.