Rumah dekat tiang listrik sering kali dianggap sepele, padahal memiliki risiko tersendiri, baik dari segi keamanan maupun kenyamanan. Artikel kali ini akan membahas persoalan tersebut sekaligus memberikan solusinya sebagai bahan pertimbangan.
Memilih lokasi sebelum membeli sebuah rumah merupakan salah satu faktor penting yang benar-benar harus dipertimbangkan. Selain dekat dengan fasilitas umum, aspek lain yang juga perlu diperhatikan adalah seberapa jauh rumah Anda dari tiang listrik.
Meskipun sering dianggap remeh, jarak antara rumah dan tiang listrik dapat memengaruhi keamanan, kenyamanan, dan bahkan aspek kepercayaan seperti fengshui. Berikut ini akan dibahas lebih lanjut mengenai risiko serta solusi yang dapat dilakukan jika rumah Anda berada dekat dengan objek tersebut.
Tinggal di rumah yang berdekatan dengan tiang listrik sebenarnya tidak dilarang secara hukum. Namun, ada aturan yang mengatur jarak aman antara kabel listrik dan rumah untuk memastikan keamanan.
Berdasarkan Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor: 606.K/Dir/2010 tentang Standar Konstruksi Jaringan Tegangan Menengah Tenaga Listrik, jarak minimum yang aman antara kabel listrik dan rumah adalah 3 meter.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan, seperti kebakaran atau tersengat listrik, terutama pada saat-saat perbaikan jaringan.
Jarak minimum 3 meter ini sangat penting untuk diikuti. Jika jarak antara rumah dan tiang listrik kurang dari itu, risiko kecelakaan seperti tersengat listrik atau bahaya konstruksi akan meningkat.
Terdapat kasus di mana pekerja konstruksi yang bekerja mengalami kecelakaan serius akibat jarak yang terlalu dekat dengan tiang maupun kabel listrik. Oleh karena itu, jika Anda berencana membeli atau membangun rumah, memastikan jarak aman ini adalah langkah awal yang penting.
Selain aspek keamanan, tinggal di rumah yang dekat dengan tiang listrik juga dianggap kurang menguntungkan dalam fengshui. Menurut ajaran fengshui, tiang listrik adalah objek yang memancarkan energi elektromagnetik.
Ketika objek tersebut terlalu dekat dengan rumah, energi yang terpancar dapat mengganggu aliran energi positif di dalam rumah, bahkan dianggap dapat mempengaruhi kesehatan penghuni. Dalam perspektif fengshui, keseimbangan dan aliran energi sangatlah penting untuk menjaga harmoni dan kenyamanan hidup.
Meskipun mungkin ideal untuk menghindari rumah yang berdekatan dengan tiang listrik, bagaimana jika Anda sudah terlanjur memiliki rumah tersebut? Berikut beberapa solusi yang bisa dipertimbangkan:
Salah satu solusi paling konkret adalah melakukan renovasi pada bangunan. Jika memungkinkan, Anda dapat memindahkan atau menggeser sebagian bangunan rumah ke belakang agar jaraknya dengan tiang listrik menjadi lebih aman, minimal 3 meter sesuai dengan aturan.
Jika renovasi tidak memungkinkan, Anda bisa melaporkan ke PLN untuk memindahkan tiang listrik. PLN biasanya akan mempertimbangkan permintaan masyarakat untuk memindahkannya jika terbukti berisiko atau mengganggu.
Proses pengaduan bisa dilakukan langsung melalui kontak PLN atau aplikasi resmi mereka. Namun, perlu diperhatikan bahwa permintaan ini hanya berlaku untuk tiang listrik milik PLN, bukan tiang dari penyedia layanan lain seperti internet.
Menjaga jarak aman antara rumah dan tiang listrik adalah aspek penting yang perlu diperhatikan dalam proses pembangunan atau pembelian rumah. Tidak hanya terkait dengan keamanan dan kenyamanan fisik, tetapi juga untuk menjaga keseimbangan energi di dalam rumah.
Jika Anda sudah memiliki rumah yang dekat dengan tiang listrik, solusi seperti renovasi atau melaporkan ke pihak PLN bisa menjadi pertimbangan untuk mengurangi risiko yang ada.